PCIM Malaysia - Persyarikatan Muhammadiyah

PCIM Malaysia
.: Home > Berita > Muhammadiyah Kurbankan 6 Ekor Sapi untuk TKI di Malaysia

Homepage

Muhammadiyah Kurbankan 6 Ekor Sapi untuk TKI di Malaysia

Senin, 29-10-2012
Dibaca: 1347

 

Kuala Lumpur - Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) di Malaysia pada Hari Raya Idul Adha 1433 Hijriah menerima sumbangan enam ekor sapi dari para aghniya’ (peserta ibadah qurban) dan masyarakat Indonesia di Kuala Lumpur.

 

Ke enam hewan kurban tersebut disembelih secara bertahap di tiga tempat berbeda pada hari yang berbeda pula.

 

Pada Jumat (26/10), sebagian sapi kurban disembelih di Kampung Baru, Kuala Lumpur, kemudian Sabtu (27/10) di rumah kongsi TKI Batu Caves Selayang, Gombak, dan terakhir Ahad (28/10) di Sungai Way, Klang Lama, Petaling Jaya bersama simpatisan Muhammadiyah dan para buruh bangunan, serta pekerja lainnya yang kebanyakan berasal dari Indonesia.

 

Ketua Panitia pelaksana ibadah qurban PCIM sekaligus koordinator Mylazismu (Lembaga zakat infaq dan sodaqoh Muhammadiyah Malaysia), Yono Haryono mengatakan, sejak berdiri secara resmi pada 2007 PCIM Malaysia sudah dua kali melaksanakan ibadah kurban bersama TKI.

 

Pada 2011 PCIM menyembelih satu ekor sapi di Kampung Baru dan pada 2012 dipercaya oleh masyarakat untuk menyelenggarakan penyembelihan 6 ekor sapi dan menyalurkan dagingnya kepada masyarakat Indonesia di Malaysia yang kebanyakan adalah para buruh migran.

 

Yono mengatakan, ini merupakan bentuk perhatian dan tanggung jawab dakwah sosial yang dikembangkan oleh Muhammadiyah kepada masyarakat dimanapun berada.

 

"Semoga dengan dilakukannya prosesi ibadah qurban di lingkungan para pekerja Indonesia, mereka bisa bergembira di Hari Raya sebagaimana saudara-saudara mereka di Tanah Air, dan diharapkan jalinan silaturahmi akan tumbuh diantara ummat, dalam hal ini para peserta ibadah kurban dan masyarakat pekerja Indonesia di sekitar Kuala Lumpur pada umumnya," katanya.

 

Sementara itu Ketua Umum Cabang Istimewa Muhammadiyah Malaysia Arifin Ismail mengatakan, panitia sengaja menempatkan penyembelihan hewan kurban di lokasi dimana banyak tenaga kerja Indonesia bermukim.

 

Selain untuk menggembirakan mereka di Hari Raya, kata Arifin, masyarakat Indonesia yang menyaksikan prosesi penyembelihan juga bisa mengetahui keadaan para pekerja Indonesia dan pemukimannya yang relatif memprihatinkan.

 

Seperti pekerja di Batu Caves, Selayang, mereka tinggal di rumah-rumah sementara yang sangat sederhana dan terbuat dari kontainer-kontainer sebagai peristirahatan ketika tidak bekerja.

 

Miftah, salah satu tenaga buruh migran dari Lamongan mengungkapkan kegembiraannya bisa merayakan Idul Adha bersama rekan-rekannya.

 

Ia mengaku, setelah bertahun-tahun bekerja di Malaysia baru kali ini bisa merasakan kegembiraan di Hari Raya Iedul Adha seperti di kampung halaman, bersama-sama menyembelih hewan kurban dan menikmati dagingnya.

 

Dia mengucapkan terima kasih sedalam-dalamnya kepada Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah Malaysia dan para aghniya’ yang mau menyelenggarakan ibadah kurban di tempat mereka bermukim. (ANTARA KL, Sulton Kamal).

Berita Terkait:

 

Tags: PCIM, Cabang, Istimewa, Kuala Lumpur, Malaysia, LAZISMU, MyLazismu, Qurban, Idul Adha, Ranting, Batu Caves, Kelang Lama, Kampung Baru, TKI
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori: LAZISMU



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website